Sabtu, 26 Oktober 2013

Penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar



Jelaskan dengan contoh “ Penggunaan Bahasa Indonesia secara baik dan benar “!

Bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah penggunaan ragam bahasa yang sesuai dengan sasarannya dan juga mengikuti kaidah bahasa yang betul.
Pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar mempunyai konsekuensi terkait dengan situasi dan kondisi sekitar. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar sangat di prioritaskan pada situasi formal. Sedangkan pada situasi yang kurang formal, bahasa yang digunakan adalah bahasa yang tidak baku.

Contoh pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam keadaan sehari-hari :
Penggunaan bahasa baku
Bu guru        :               Jason apakah kamu sudah belajar untuk ulangan hari ini ?
Jason             :               Saya sudah belajar untuk ulangan hari ini pak.
Pak guru      :               baiklah kalau begitu, kerjakan dengan benar nanti.
Jason             :               Baik pak.

Kata yang digunakan sesuai dengan lingkungan sosial. Penggunaan bahasa baku di perkenankan dan terdengar wajar di lingkungan sekolah.
Sementara untuk hal lainnya, seperti tawar menawar di pasar akan terdengar ganjil jika dilakukan menggunakan bahasa baku. Contoh : 

- Apakah Bapak bersedia mengurangi harga cabai ini?
      - Berapakah Ibu mau menawar untuk sayur kol ini?

Contoh di atas merupakan contoh penggunaan bahasa Indonesia yang baku dan benar, tetapi tidak efektif dan tidak cocok dengan situasi pemakaian kalimat tersebut. Untuk situasi seperti diatas akan lebih tepat menggunakan kalimat seperti dibawah ini :
-      - Kurangin dong harga cabe nya.
-      - Ibu nawar berapa?

      Sering pula bahasa Indonesia yang baik dan benar memiliki kendala karena hadirnya bahasa gaul yang lebih mudah dipahami dan dianggap lebih menyenangkan untuk diucapkan oleh sebagian anak muda. Contoh :
Bahasa Indonesia :                                                    Bahasa Gaul :
-          - Aku, Saya                                                           -       Gue
-          - Kamu, Anda                                                       -        Lo
-          - Tidak                                                                  -        Gak


Berikanlah contoh fungsi bahasa sebagai alat komunikasi !
Bahasa sebagai alat komunikasi merupakan saluran perumusan maksud kita, melahirkan perasaan kita dan memungkinkan kita menciptakan kerjasama dengan sesama.Bahasa mengatur berbagai macam aktivitas kemasyarakatan, merencanakan dan mengarahkan masa depan kita ( Gorvs Keraf, 1997 : 4)

Pada saat menggunakan bahasa untuk berkomunikasi, kita harus mengetahui bahasa seperti apa yang harus digunakan. Misal seorang dokter akan menggunakan bahasa atau istilah medis ketika membahas nya dengan sesama dokter. Sedangkan untuk masyarakat, dokter akan menggunakan istilah umum. 

Contoh : masyarakat lebih mengenal istilah radang tenggorokan daripada istilah faringitis. Karena itu ketika berbicara dengan pasien atau sedang melakukan penyuluhan, para dokter lebih sering menggunakan istilah radang tenggorokan.